Sekolah Menjadi Korban

Sekolah Menjadi Korban

Setelah sekian lama dari dunia blog karena beberapa kesibukan yang sangat mendesak dan harus segera di selesaikan akhirnya bisa kembali berbgai cerita dan pengalaman. Kali yang akan di bahas adalah tentang Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau biasa disebut SNMPTN. Banyak hal menarik pada SNMPTN  ini yang dapat dibahas dimulai dari sistemnya sampai dampak dari SNMPTN ini sendiri.
Berdasarkan pengalaman yang saya ketahui, berhubung beberapa tahun silam juga merasakan SNPMTN ada beberapa kelebihan dan kekurangan yang terdapat di dalamnya.
Keuntungan :
1. Seleksi secara nasional semua memiliki hak yang sama.
2. Tidak ada praktik kecurangan di dalamnya karena sudah memakai sistem yang memanfaatkan 3.         teknologi (inshallah)
4. Bisa menjelajah kampus di pelosok negeri.
5. Dapat memilih 2 pilihan kampus di dalamnya, apabila pilihan pertama gugur maka akan di seleksi       pada kampus pilihan kedua.
6. dan masih banyak lagi keuntungan lainnya.
Namun yang menjadi sorotan saya disini adalah bagaimana sikap anak yang lulus SNMPTN tetapi tidak bersyukur atas rezeki tersebut. Dikutip dari web SNMPTN bahwa siswa yang lulus SNMPTN tahun ini adalah 101.906 siswa dari total peserta yang mendaftar 517.166 siswa. Jumlah ayng pantastis bukan melihat jumlah yang diterima tidak sampai dari 50 % jumlah pendaftar, dapat dilihat disini bahwa 1 orang disini menyisihkan sebanyak 5 orang siswa lainnya. Setelah meloloskan 1 anak berarti ada 5 anak lainnya yang tidak lolos pada seleksi ini namun kemudian anak yang lolos tersebut tidak mengambil pilihan yang sudah dibuatnya hal ini akan berdampak pada jumlah yang melakukan daftar ulang pada kampus yang dituju. Tidak berhenti disitu saja siswa yang tidak melakukan daftar ulang atau tidak mengambil kesempatan setelah dinyatakan lolos tersebut juga dapat memebri efek buruk bagi sekolahnya. Hal yang paling membahayakan adalah sekolah tersebut di masukkan daftar hitam(Blacklist) oleh kampus yang bersangkutan. Hal ini saya ketahui setelah bertanya pada guru salah satu sekolah di daerah saya berasal dan senada juga dengan ucapan rektor Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin
Jadi untuk adik-adik yang lulus SNMPTN tapi akhirnya sia-sia kesempatan itu karena tidak di ambil dan harap direnungkan hal ini dan bagi yang SNMPTN tahun 2018 harap disiapkan dari sekarang.
Terima kasi, apabila ada kesalahan harap di koreksi

0 Comments: